TUGAS 1 (KELOMPOK) MAKALAH ILMU SOSIAL DASAR


TUGAS 1 (KELOMPOK) ILMU SOSIAL DASAR
“MENGKAJI MASALAH SOSIAL YANG BERKAITAN DENGAN DISIPLIN ILMU”





Disusun oleh:

Elsy Berliana (12118231)
Rifdah Faatihah (17118697)
Rustu Raihan (16118399)
Shafa Mutiara (16118623)
Surintha Wahyu (17118868)
Zaenab Atstsaqafiyah (17118550)


Kelas 1KA20


Kata Pengantar

Pertama-tama kami mengucapkan puji syukur kepada Allah SWT. Yang Maha Penolong, karena berkat pertolongan-Nya lah makalah ini bisa kami buat dan dapat selesai. Makalah ini disusun agar kita dapat memperluas wawasan kita tentang Ilmu Sosial Dasar.
Makalah ini dibuat dalam rangka pembelajaran mata kuliah Ilmu Sosial Dasar. Pemahaman tentang manusia dan hal-hal yang berkaitan dengannya sangat diperlukan. Termasuk pemahaman mengenai hubungan antara disiplin ilmu kami yakni Sistem Informasi dengan Ilmu Sosial Dasar itu sendiri. Dengan suatu masalah dapat diselesaikan dan dihindari kelak, sekaligus menambah wawasan bagi kita semua.
Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Ibu Meti Nurhayati selaku dosen Ilmu Sosial Dasar Universitas Gunadarma. Dalam menyusun makalah ini yang berjudul “Ilmu Sosial Dasar” sebagai bahan pembelajaran bagi kami. Makalah ini tentunya masih jauh dari kesempurnaan, karena kami juga masih dalam tahap pembelajaran. Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca.
Terima kasih.





Jakarta, 28 Oktober 2018

                                                                                                                         Penyusun





DAFTAR ISI

Halaman
KATA PENGANTAR …………………………………………………………………………          2
DAFTAR  ISI ……………………………………………………………………………………..          3
BAB    I PEMBAHASAN ………………………………………………………………….          4
1.1       Masalah Sosial yang Terkait dengan Sistem Informasi ………………………          4
1.2       Etika dalam Masyarakat Informasi …………………………..           5
1.3       Manfaat dan Dampak Komputer bagi Kehidupan …………………………….           7
BAB    II PENUTUP ………………………………………………………………………….          10
2.1       Kesimpulan ……………………………………………………………………          10
2.2       Saran …………………………………………………………………………….     10
DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………………………….          11




  MASALAH SOSIAL YANG TERKAIT DENGAN SISTEM INFORMASI



Etika mengacu pada sebuah prinsip benar dan salah yang digunakan seseorang, yang bertindak sebagai pelaku moral yang bebas, untuk membuat keputusan untuk mengarahkan pelakunya. Permasalahan etika dalam sistem informasi telah memberikan desakan baru dengan semakin maraknya penggunaan internet dan perdagangan elektronik. Sistem Informasi menimbulkan pertanyaan etika baru baik untuk individu dan masyarakat karena mereka menciptakan peluang bagi perubahan sosial yang intens, dan dengan demikian mengancam distribusi kekuasaan, uang, hak, dan kewajiban yang ada.

Model Pemikiran tentang isu etika, sosial, dan politis

Isu etika, sosial, dan politik sangat terkait satu dengan yang lainnya. Dilema etika yang mungkin anda hadapi sebagai seorang manajer sistem informasi biasanya timbul dalam perdebatan sosial dan politik. Pengenalan teknologi informasi yang baru memiliki dampak yang seperti gelombang, menimbulkan isu etika, sosial, dan politis baru yang harus ditangani ditingkat individu, sosial, dan politis. Isu ini memiliki lima dimensi moral: hak dan kewajiban informasi, hak dan kewajiban kepemilikan,kualitas sistem, kualitas hidup, dan akuntabilitas dan pengendalian.

Model ini dapat digunakan untuk menggambarkan dinamika yang menghubungkan isu etika, sosial dan plotis. Model ini juga bermanfaat untuk mengidentifikasi dimensi moral yang utama dari teknologi informasi, yang saling melintasi berbagai tingkatan tindakan individu, sosial, dan politis.

Lima dimensi moral era informasi

Isu etika, sosial, dan politis utama yang muncul oleh adanya sistem informasi mencakup dimensi moral berikut :

Hak dan Kewajiban informasi . Hak informasi apa yang dimiliki individu dan organisasi? Apa yang dapat dilindungi hak tersebut? Apakah kewajiban individu dan organisasi yang berkaitan dengan informasi ini?

Kepemilikan hak dan kewajiban. Bagaimana hak kekayaan intelektual pribadi tradisional dilindungi dalam sebuah masyarakat digital dimana melacak dan menghitung hak kepemilikan sulit dilakukan dan mengabaikan hak-hak pribadi menjadi sangat mudah?

Akuntabilitas dan pengandalian. Siapa yang dapat dan akan dituntut akuntabilitas dan tanggung jawabnya atas bahaya-bahaya yang terjadi dari informasi individu dan kolektif serta hak-hak pribadi?

Kualitas sistem. Standar kualitas sistem dan data apakah yang harus dipenuhi untuk melindungi hak pribadi dan keamanan masyarakat?

Kualitas hidup. Nilai apa yang harus dilindungi dalam sebuh masyarakat yang didasarkan pengetahuan dan teknologi? Institusi mana yang harus dilindungi dari kejahatan? Nilai dan praktik budaya mana yang harus didukung oleh teknologi informasi yang baru?

Tren teknologi utama yang memunculkan isu etika

Ada empat tren teknologi utama yang bertanggung jawab atas tekanan-tekanan etika ini, yaitu:

1. Kecepatan komputasi belipat dua kali setiap 18 bulan, Pengaruh → Banyak organisasi bergantung pada sistem komputer untuk operasi yang penting.

2. Biaya penyimpanan data menurun dengan cepat, Pengaruh → perusahaan dapat dengan mudah memelihara secara terperinci masing-masing basis datanya.

3. Kemajuan analisis data, Pengaruh → perusahaan dapat menganalisis data berukuran besar yang diperoleh secara terpisah untuk mengembangkan profil yang terperinci aas perikau individu.

4. Kemajuan jaringan dan internet, Pengaruh → menyalin data dari lokasi ke lokasi yang lain dan mendapatkan data pribadi dari lokasi yang jauh menjadi sangat mudah.

Kemajuan dalam penyimpanan data telah menyebabkan kejahatan rutin atas privasi individu menjadi murah dan efektif. Siste penyimpanan data yang besar telah cukup murah untuk suatu daerah dan bahkan perusahaan eceran lokal menggunakannya dalam mengidentifikasi pelanggannya. Penggunaan komputer untuk menggabungkan data dari sumber yang banyak ini dan menghasilkan dokumen elektronik berisi informasi perorangan yang terperinci disebut profiling.

Sebuah teknologi analisis data terbaru yang disebut nonobvious relationship awareness (NORA) telah memberikan lebih banyak kapasitas profiling bagi sektor swasta dan pemerintah. NORA dapat mengambil informasi tentang seseorang dari berbagai sumber yang terpisah, seperti aplikasi karyawan, catatan telepon, daftar pelanggan, dan daftar orang-orang yang dicari. Dan mengaitkan hubungan untuk memperoleh koneksi tersembunyi yang tidak jelas yang mungkin dapat membantu mengedintifikasi pelaku kejahatan atau teroris.

Perkembanagn jaringan komunikasi digital dunia yang secara luas tersedia untuk individu dan perusahaan menimbulkan banyak perhatian etika dan sosial.

Teknologi NORA scan data dan ekstrak informasi sebagai data sedang dihasilkan sehingga bisa, misalnya, langsung menemukan seorang pria di sebuah maskapai penerbangan counter tiket yang berbagi nomor telepon dengan teroris diketahui sebelum itu papan orang pesawat terbang. Teknologi ini dianggap sebagai alat yang berharga untuk keamanan tanah air tetapi memiliki implikasi privasi karena dapat memberikan seperti gambaran rinci tentang kegiatan dan asosiasi dari satu individu.











ETIKA DALAM MASYARAKAT INFORMASI

Etika adalah suatu masalah bagi manusia yang memiliki kebebasan untuk memilih. Etika adalah tentang pilihan masing-masing orang.

Konsep dasar: tanggung jawab, akuntabilitas, dan liabilitas

Pilihan etika adalah keputusan yang dibuat oleh setiap orang yang akan bertanggung jawab untuk setiap konsekuensi yang timbul dari tindakannya. Tanggung jawab (responsibility) adalah sebuah elemen penting dari tindakan etika.

Akuntabilitas (accountability) adalah ciri-ciri dari sistem dan institusi sosial: ini berarti bahwa ada mekanisme yang menetukan siapa yang melakukan tindakan yang bertanggung jawab, siapa yang bertanggung jawab.

Liabilitas (liability) adalah ciri dari sistem politis dimana suatu badan hukum mengambil peranan yang memberi izin kepada individu untuk memperbaiki kerugian yang disebabkan oleh pelaku,sistem atau organisasi lain.



Analisis etika

Ketika dihadapkan pada situasi yang tampaknya memunculkan isu etika,bagaimana sehatusnya anda menganalisis masalah ini? Proses lima langkah berikut dapat membantu.

1. Identifikasi dan jelaskan faktanya dengan jelas.

2. Didefinisikan konflik atau dilemanya dan identifikasi nilai-nilai luhur yang terlibat.

3. Identifikasi pihak-pihak yang berkepentingannya.

4. Identifikasi pilihan yang dapat anda ambil denagn beralasan.

5. Identifikasi potensi konsekuensi dari pilihan anda.



Prinsip etika kandidat

1. Perlakuan orang lain seperti apa yang anda harapkan dari orang lain (Golden Rule).

2. Jika sebuah tindakan tidak baik untuk dilakukan oleh semua orang, tindakan itu tidak baik untuk dilakukan oleh siapapun juga.

3. Jika sebuah tindakan tidak tepat dilakukan berulang-ulang, tindakan ini tidak tepat diambil.

4. Ambil tindakan yang dapat mencapai sebuah nilai yang lebih besar atau luhur.

5. Ambil sebuah tindakan yang menghasilkan potensi bahaya atau biaya yang paling sedikit.

6. Asumsikan bahwa sebenarnya semua objek nyata dan tidak nyata dimiliki oleh seseorang kecuali jika ada pernyataan khusus yang lain (disebut dengan aturan etika “tidak ada makan siang gratis”–ethical “no free lunch” rule).



Kode etik profesi

Setiap sekolompok orang ingin mengaku sebagai profesional, mereka mengambil hak khusus dan kewajiban karena klaim khusus mereka untuk pengetahuan, kebijaksanaan, dan rasa hormat. Kode etik profesional yang diumumkan oleh asosiasi profesional, seperti Asosiasi Medis Amerika (AMA), American Bar Association (ABA), Asosiasi Profesi Teknologi Informasi (AITP), dan Association for Computing Machinery (ACM). Kelompok-kelompok profesional mengambil tanggung jawab untuk pengaturan parsial profesi mereka dengan menentukan kualifikasi masuk dan kompetensi. Kode etik adalah janji-janji oleh profesi untuk mengatur diri mereka sendiri untuk kepentingan umum masyarakat. Sebagai contoh, menghindari merugikan orang lain, menghormati hak milik (termasuk kekayaan intelektual), dan menghormati privasi antara General Moral Imperatif dari ACM Kode Etik dan Perilaku Profesional.

Beberapa fakta dunia yang mengalami dilema etika


Sistem informasi telah menciptakan dilema etika baru di mana satu set kepentingan diadu lain. Sebagai contoh, banyak dari telepon besar perusahaan di Amerika Serikat menggunakan teknologi informasi untuk mengurangi ukuran tenaga kerja mereka. Perangkat lunak pengenalan suara mengurangi kebutuhan operator manusia dengan memungkinkan komputer untuk mengenali respon pelanggan untuk serangkaian pertanyaan komputerisasi.





Manfaat dan dampak  komputer bagi kehidupan

     Di era globalisasi seperti saat ini teknologi komputer bukanlah hal asing lagi bagi kita. Perkembangan teknologi yang begitu pesat sangat berpengaruh terhadap dunia pendidikan. Institusi pendidikan yang tidak menerapkan teknologi khususnya komputer ini akan kalah bersaing. Penggunaan komputer pada sekolah-sekolah merupakan satu contoh sekolah untuk meningkatkan kualitas institusinya, karena dengan alat tersebut sebuah sekolah dapat meningkatkan akses, mempercepat proses dan mengurangi administrasi birokrasi konvensional.Dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat inilah ternyata cukup mempengaruhi tatanan kehidupan manusia di semua sektor.
      Kemajuan teknologi komputer membuat aktivitas menjadi serba cepat serta menjadikan dunia seperti tanpa batas. Berbagai jenis informasi dapat diakses dengan cepat dan akurat. Gelombang perubahan yang mengguncangkan ini telah memaksa sektor pendidikan untuk memikirkan kembali segala sesuatu yang selama ini kita pahami tentang pembelajaran, pendidikan maupun persekolahan.Revolusi teknologi harus juga diimbangi dengan pembaharuanpendidikan, pengajaran dan persekolahan.
     Namun bersamaan dengan itu, pemakaian komputer ini juga menyimpan dampak positif maupun dampak negatif. Di sektor pendidikan dan pembelajaran, dengan hadirnya komputer di meja belajar anak dapat menjadikan minat belajar anak menurun jika anak ini tidak ada kontrol atau dibiarkan saja anak bisa menggunakan program komputer yang justru tidak mendidik bahkan membuat anak malas dan kecanduan sehingga enggan belajar, sebaliknya komputer dapat juga memberikan rangsangan positif dalam meningkatkan motivasi belajar anak, tentunya ini dituntut peran guru/orang tua dalam mengontrol anak menggunakan komputer. Tetapi tidak hanya kontrol dari guru/orang tua saja yang dapat menjadikan anak memiliki motivasi belajar yang tinggi, dibutuhkan pula pengembanagan program-program komputer yang telah didesain khusus untuk dapat digunakan dalam pembelajaran dengan berbantuan komputer.  

Adapun manfaat atau dampak teknologi komputer
Dampak positif :
1)      dapat menambah pengetahuan dari berbagai macam hal yang tak bisa kita dapatkan dari televisi, majalah atau buku
2)      teknologi komputer mempermudah penggunanya dalam mencari informasi yang terkecil sekalipun yang tak bisa terjamah oleh buku atau memakan waktu yang lama. Dengan menggunakan komputer apayang kita inginkan dapat kita peroleh dengan cepat.
3)      dapat mempermudah penggunanya untuk menjalin komunikasi dengan teman-teman yang jauh dan juga bisa menyampaikan suatu berita yang cepat dan praktis tanpa harus menunggu beberapa hari.
4)      dengan teknologi komputer, kita bisa mengetahui berita-berita yang update setiap harinya. Sehingga siapapun dapat mengakses berita dengan cepat.
5)      dapat membantu penggunanya untuk menjalin komunimasi jarak jauh.
6)      Komputer cendrung mengisolasi . Pembelajaran melalui perantara mesin (komputer, video, TV, disket dan sebagainya) dapat memudahkan pengetahuan kognitifbagi peserta didik.Tetapipembelajaran melalui mesin ternyata telah mengisolasi peserta didik/ pendidiksecara sosial, karena seseorang hanya beriteraksi dengan mesin yang jelas-jelas mesin tidak memiliki perasaan.Kebanyakan berinteraksi/ menggunakan peranta mesin menyebabkan menurunnya sosial skillyang dimiliki seseorang.

Dampak  Negatif :
1)      Dapat disalahgunakan oleh para penggunanya untuk hal2 yang tidak sesuai.
2)      Dapat dijadikan tempat untuk memperoleh gambar2 yang tidak senonoh.
3)      Dapat membuat seorang penggunanya menjadi kecanduan akan teknologi komputer.
4)      Dapat menimbulkan hal2 yang tidak diinginkan seperti pemerasan dan pemalsuan identias .

Dampak teknologi komputer terhadap macam-macam bidang dalam kehidupan masyaratak sangat banyak, contohnya:

  Dalam bidang informasi dan komunikasi telah terjadi kemajuan yang sangat pesat. Dari kemajuan dapat kita rasakan dampak positifnya antara lain:
Kita akan lebih cepat mendapatkan informasi-informasi yang akuratdanterbaru di bumi bagian manapun melalui internet. Kita dapat berkomunikasi dengan teman, maupun keluarga yang sangat jauh hanya dengan melalui handphone. Kita mendapatkan layanan bank yang dengan sangat mudah dan lain-lain. Disamping keuntungan-keuntungan yang kita peroleh ternyatakemajuan kemajuan teknologi computer tersebut dimanfaatkan jugauntuk hal-hal yang negatif, antara laina. Pemanfaatan jasa komunikasi oleh jaringan teroris (Kompas)
  Dalam bidang pendidikan, komputer mampu mempermudah kerja petugas administrasi sekolah saat membuat kurikulum pengajaran, membuat daftar siswa, membuat jadwal pelajaran, membuat daftar nilai, membuat perencanaan pengajaran bagi  guru-guru, serta membuat perhitungan gaji pegawai. Tidak hanya memudahkan dalam hal – hal yang berbau administrasi saja namun teknologi komputer pun dapat digunakan untuk mengakses informasi pendidikan melalui  internet. Sehingga bisa diberi kemudahan untuk mendapatkan berbagai ilmu pengetahuan demi mamajukan dunia pendidikan, munculnya metode-metode pembelajaran yang baru,yangmemudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran.
   Di dalam bidang kesehatan, terutama dalam dunia kedokteran bisa di katakan sangat bergantung pada teknologi komputer karna komputer dapat mempermuah dokter dan perawat untuk memantau kesehatan pasien, misalnya memonitor detak jantung, memonitor aliran darah, serta memeriksa organ dalam pasien dengan sinar X. Selain memonitor, teknologi modern mampu menggantika fungsi organ dalam, misalnya jantung, ginjal, dan paru-paru. Dalam hal ini, teknologi kesehatan digabungkan dengan teknologi informasi dan komputer.
   Dalam bidang transportasi, semua jadwal serta jalur penerbangan bisa sijadwalkan dan di program dengan teknologi komputer . agar bisa terbang, pesawat dilengkapi peralatan komputer. Bahkan, sistem komputer dapat menggantikan fungsi pilot keika pesawat terbang tinggi. Selain pesawat terbang, komputer digunakan sebagai navigasi kapal laut. Begitupun penjualan tiket di stasiun, terminal bus, dan bandara, yang telah dilakukan dengan bantuan komputer.
   Dalam bidang jasa pengiriman barang dahulu kantor pos dianggap sebagai jasa pengiriman barang dokumen atau barang yang paling lebih cepat dan akurat. Namun, tugas kantor pos kini sudah digantikan oleh komputer yang terhubung dengan jaringan internet. Segala bentuk informasi dapat dikirim melalui surat elektronik atau email. Selain lebih murah,email menyampaikan informasi lebih cepat
   Dalam bidang industri otomotif pada pembuatan mobil, komputer memiliki peran dominan ungtuk mengendalikan robot agar bekerja lebih akurat. Pabrik otomotif mampu memproduksi mobil hingga ratusan tiap bulan berkat bantuan komputer. Hal ini tentu jauh berbeda jika hanya mengendalikan tenaga manusia.
   Dalam bidang jasa percetakan, komputer dapat menjadi rekan kerja paling akrab para arsitek dan dan insinyur untuk mendesain konstruksi gambar dengan pemodelan serta perhitungan cepat, tepat, dan akurat. Program CAD digunakan untuk menggambar konstruksi. Sementara itu, analisis kekuatan dan perhitungan dilakukan dengan program SAP2000 atau STAD III.
   Di dalam bidang industri perfilman, film tidak bisa melepaskan diri dari peran komputer. Semua efek, animasi, serta proses syuting direkam dengan perangkat elektronik yang terhubung dengan komputer. Contoh tipuan komputer dalam dunua perfilman adalah kapal raksasa pada film Hollywood fenomenal berjudul Titanic.






PENUTUP
Kesimpulan
Ilmu sosial dasar adalah pengetahuan yang mengkaji masalah-masalah sosial, khususnya yang diwujudkan oleh masyarakat dengan menggunakan pengertian-pengertian yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan dalam ilmu-ilmu sosial seperti: sejarah, ekonomi, geografi, sosiologi, antropologi, psikologi, sosial. Tujuan ilmu sosial dasar meliputi : memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan sosial, peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam usaha-usaha menanggulanginya. Fungsi ilmu sosial dasar meliputi: Memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji gejala-gejala sosial kebudayaan agar daya tanggap, persepsi, dan penalaran dalam menghadapi lingkungan sosial budaya dapat ditingkatkan sehingga kepekaan pada lingkungan menjadi lebih besar.

Saran
Sebagai manusia yang menjalani kehidupan di dunia  kita perlu menyadari dan memahami masalah-masalah ilmu sosial dasar khususnya dalam bermasyarakat.





      DAFTAR PUSTAKA
http://ramdhanianggoro.blogspot.com/2017/10/masalah-sosial-sistem-informasi.html
https://butterflyrainblog.wordpress.com/2013/10/19/etika-dan-masalah-sosial-dalam-sistem-informasi/
https://1600495ssrahma.wordpress.com/2017/12/17/bab-4-etika-dan-masalah-sosial-dalam-sistem-informasi/

Komentar