TULISAN 6 ISD: Dampak Stratifikasi Sosial dalam Kehidupan Masyarakat


Pengertian Stratifikasi Sosial
Dalam kehidupan masyarakat stratifikasi sangat berpengaruh. Keadaan ini pernah dikatakan oleh filsuf asal Yunani yaitu Aristoteles, bahwa di dalam tiap negara terdapat 3 unsur lapisan masyarakat, mereka yang kaya sekali, yang ditengah – tengahnya dan melarat. 
Adapun definisi Stratifikasi Sosial menurut Pitirim A. Sorokin dalam bukunya “Social Stratification” bahwa setiap lapisan dalam masyarakat itu merupakan ciri yang tetap dan umum dalam setiap masyarakat yang teratur. Perbedaan yang dimaksud dalam adalah adanya lapisan berkelas atau heirerki.
Sedang menurut Drs. Robert. M. Z Lawang, merupakan orang – orang yang termasuk dalam suatu sistem sosial tertentu ke dalam lapisan heirarkis menurut dimensi kekuasaan, privelese, dan prestise.
Dari pengertian diatas jelas bahwa masyarakat itu benar – benar berada dalam perbedaan atau golongan heirarkis. Salah satu contoh yang ada sampai sekarang adalah di masyarakay Bali dimana sistem kasta masih digunakan. Akibat adanya sistem ini akan adanya perbedaan dalam penerimaan hak dan pelaksanaan kewajiban.


Dampak Stratifikasi Sosial
Dampak Positif
Adapun dampak postif dari stratifikasi ini adalah :
  1. Adanya kemauan dari setiap individu di dalam masyarakt untuk bersaing untuk berpindah kasta, sehingga mendorong setiap individu untuk berprestasi, bekerja keras.
  2. Meningkatnya pemerataan pembangunan setiap daerah, baik atas usulan masyarakata di wilayah tersebut atau pemerintah guna menghilangakan kesenjangan sosial
Dampak Negatif
Dampak negative dari stratifikasi sosial ini dibagi menjadi 3 aspek :
  1. Konflik Antar Kelas
Dalam masyarakat terdapat lapisan sosial karena ukuran seperti kekayaan, kekuasaan, dan pendidikan. Kelompok dalam lapisan sosial tadi disebut kelas sosial. Apabila terjadi perbedaan kepentingan antar kelas sosial maka akan muncul konflik antarkelas. Contohnya demonstrasi buruh yang menuntut kenaikan upah.
  1. Konflik Antar Kelompok Sosial
Masyarakat yang beranekaragam dan majemuk menajadikan timbulnya kelompok sosial. Diantaranya kelompok sosial berdasarkan ideology, profesi, agama, suku dan ras. Akibatnya akan muncul usaha untuk menguasai kelompok lain dengan pemakasaan dan akibatnya muncullah konflik.
Contohnya, tawuran pelajar, konflik antar suku.
  1. Konflik Antar Generasi
Konflik ini terjadi antara generasi tua yang mempertahankan nilai, kondisi atau adat lama dengan generasi muda yang ingin mengadakan perubahan.
Contohnya sistem musayawarah yang mulai luntur, sopan santun yang sudah berkurang.




Sumber:https://wikanpre.wordpress.com/2011/12/17/dampak-stratifikasi-sosial-dalam-kehidupan-masyarakat/

Komentar