Lihatlah sebuah naskah kaum beragama
Mereka menuliskan kata-kata mulia
Mereka tak mau kalah dengan kaum pendusta
Demi memperoleh rahmat Yang Kuasa
Perbedaan adalah pelengkap kebersamaan
Kerukunan adalah jalan untuk perdamaian
Persatuan akan menjelma suatu keinginan
Untuk membangun bangsa berlandas iman
Tapi mereka belum tahu apa bedanya
Kaum mana yang mereka anggap pantas
Agama mana yang lebih pas
Serta Tuhan siapa yang kan membalas
Sedari dulu tragedi pecah di negeri ini
Yang menghambat keutuhan bangsa
Karena limitnya iman di suatu hari
Mereka perangi hamba-hambanya yang tak berdosa
Di mana kerukunan umat beragama?
Dengan gagahnya sang garuda membentangkan sayap
Menengok ke jalan yang benar
Dengan mencengkram kuat sebuah pita
Yakni semboyan Bhinneka Tunggal Ika
Kenyamanan adalah harapan suatu bangsa
Dengan mewujudkan rumah-rumah istimewa
Di antara gedung-gedung kota bahkan di tengah-tengah sawah
Demi kehidupan berbangsa dan bernegara
Tapi mereka hanya sakralkan kata-kata mutiara
Yang hanya berhasrat untuk hidup di atas sampah
Yang memenuhi permintaan dunia
Dalam irama untuk membelah
Agama hakikatnya adalah batasan untuk melangkah
Bukan halangan untuk ibadah
Namun entah mengapa susah untuk mereka terka
Kerukunan sebenarnya adalah surga
Kerukunan sebenarnya adalah surga
Islam, Budha, Katolik, Kristen, Kong Hu Chu, Hindu
Tujuan mereka semua sama
Membangun organisasi dalam pundi-pundi kehidupan
Serta menciptakan cahaya yang berbuah kesejahteraan
Komentar
Posting Komentar